Mamasa, Timurterkini.com – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Mamasa, bakal melakukan pemanggilan terhadap terduga pengrusakan fasilitas kantor Desa Tampak Kurra.
Dimana sebelumnya, sejumlah warga lakukan aksi protes terhadap Kepala Desa Tampak Kurra, Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat, pada Rabu 02 Februari 2022 lalu.
Dalam aksi protes warga, meminta Kepala Desa Tampak Kurra, Eduar, mundur dari jabatannya sebagai Kepala Desa.
Protesnya, lantaran Kepala Desa Tampak Kurra, Eduar, dituding menyelewengkan anggaran Dana Desa (DD).
Akibatnya, aksi protes warga dan Mahasiswa berakhir ricuh dan nyaris tak terbendung.
Kemudian, Kamis 03 Februari 2022, Eduar melaporkan warganya karena diduga melakukan pengrusakan fasilitas kantor Desa saat penyampaian aspirasi.
Hal demikian diungkapkan Kasat Reskrim Polres Mamasa, AKP Dedi Yulianto, saat ditemui di Polres Mamasa, Senin 07 Februari 2022.
Dikatakan Dedi, pihaknya telah memeriksa beberapa saksi dan satu pelapor, yakni Kepala Desa Tampak Kurra, Eduar.
“Hingga kita sudah periksa empat orang saksi,” kata Dedi Yulianto.
