Mamasa, Timurterkini.com – Pengusulan Nomor Induk (NI) Pegawai dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tinggal menunggu persetujuan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Pasalnya, Surat Keputusan (SK) dan gaji Pegawai dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sudah menjadi hal yang paling dinantikan oleh 394 guru yang dinyatakan lolos seleksi.
Namun sebelum penerimaan SK dan gaji dilakukan, guru PPPK harus melalui tahapan dan prosedur untuk dilalui, seperti pengusulan atau penetapan Ni PPPK.
Meskipun sempat berpolemik, utamanya menyangkut penggajian yang tak jelas.
Kemudian para peserta berbondong-bondong untuk mendatangi Sekretaris Daerah untuk mempertanyakan nasib mereka.
Dengan begitu, Pemerintah Kabupaten Mamasa kemudian berkoordinasi ke Kemendagri, Kemenkeu dan BKN mempertnyakan akankah dibebankan ke pusat atau ke daerah.
Dan hasilnya, anggaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Mamasa dikembalikan ke daerah Kabupaten Mamasa.
Sehingga direncanakan juli mendatang SK PPPK akan diterbitkan.
Kepala Bidang Pengadaan, Pensiun, dan Informasi Kepegawaian di BKPP Kabupaten Mamasa, Yustinus, menyampaikan berdasarkan rencanaya yang telah dipaparkan Sekretaris Daerah Mamasa diakui pada bulan juni pengusulan NI PPPK, dan bulan juli Penyerahan SK dan Bulan agustus dilakukan penggajian.
Namun kata dia, dikarenakan berkas pengusulan NI PPPK di verifikasi oleh BKN. Pihaknya belum mengetaui apakah terdapat berkas peserta sudah dinyatakan lengkap.
“Karena tergantung keputusan dari BKN yang melakukan verifikasi berkas, apakah sesuai atau tidak. Namun mudah-mudahan tidak ada berkas yang dinyatakan kurang lengkap,” terangnya pada media Senin 4 Juli 2022.
Ia menjelaskan, jika proses PPPK, saat ini tinggal menunggu persetujuan BKN untuk penertiban NI PPPK.
Dimana lanjut dia, BKPP Mamasa telah melakukan proses pengajuannya NI PPPK.
“Dan berkas sudah di BKN yang sementara berproses, dan mudah-mudahan tidak yang kurang kelengkapan berkasnya,” akunya.
Ia mengungkapkan, setelah persetujuan BKN untuk penertiban NI PPPK, maka selanjutnya akan diserahkan ke 394 guru PPPK.
Adapun menyangkut persoalan penggajian nanti dibicarakan di keuangan.
“Karena pak Sekda menginginkan agar SK diberikan setelah jelas penggajiannya,” bebernya.
Ia menambahkan, informasi terkait adanya kekurangan berkas peserta PPPK Mamasa belum ada.
“Mudah-mudahan mulus jie ini semua toh peserta, dari 394 orang yang telah diusulkan Ni PPPKnya,” tambahnya.
